4 Dampak Buruk Jika Terlalu Mencintai Kekasih

Dampak Buruk Mencintai Kekasih (Thinkstock)
Mencintai kekasih merupakan hal yang sangat wajar. Tapi dalam status yang masih pacaran, mencintai juga perlu ada batasan. Seringkali karena terlalu cinta, Anda sampai mengorbankan waktu, keluarga, teman bahkan perasaan sendiri. Sebelum merugikan diri sendiri, cek kembali apakah 4 tanda yang dilansir dari Madame Noire berikut, ada pada Anda?

1. Tak Punya Kehidupan Sosial
Sangatlah tidak bijak apabila Anda selalu menghabiskan waktu bersama dengan si calon kekasih atau kekasih. Hal ini hanya akan membuat Anda terlihat sangat ‘mudah’ didapatkan olehnya. Meluangkan waktu bersama tiap minggunya sudah cukup dan usahakan tetap memiliki kehidupan sosial yang terpisah.

2. Mengesampingkan Keluarga
Banyak wanita yang sedang menjalin hubungan cinta lebih mementingkan kekasih dibandingkan keluarganya. Anda pun lebih memilih pergi dengan pasangan dibandingkan menghadiri acara keluarga dengan keluargan besar. Anda perlu ingat, keluarga harus tetap diprioritaskan karena merekalah yang selalu ada dalam kondisi apapun.

3. Rela Dijadikan Asisten
Ketika si dia sering kali meminta bantuan untuk menyelesaikan urusannya, Anda harus ingat status Anda adalah pacar dan bukan asistennya. Berikan peringatan tegas kepadanya, dan biarkan ia membuktikan diri kalau memang pantas menjadi pendamping Anda, bukan atasan.

4. Pamer Kemesraan
Anda pasti senang ketika kekasih Anda melakukan hal-hal romatis dengan mengirim bunga atau membelikan hadiah-hadiah lainnya, tetapi bukan berarti itu semua bisa diceritakan ke semua orang. Akan dimaklumi bila Anda adalah pasangan baru, namun akan terlihat menganggu kalau Anda selalu 'pamer' akan hal itu. Bukankah lebih baik kalau itu menjadi rahasia Anda dan pasangan?


(wolipop)