Dok. Thinkstock |
1. Tidak Mengecek Media Sosialnya
Mengecek seluruh media sosialnya malah membuat Anda sulit move on. Melihat foto mesra si dia dan kekasih barunya di Facebook atau kata-kata mesra di Twitter tidak akan memberi keuntungan untuk Anda, justru membuat Anda semakin sedih karena cemburu.
2. Tidak Merusak Hubungannya
Jika Anda merasa amat cemburu dan tidak terima si dia memiliki kekasih baru, jangan berpikir untuk mendekati si dia kembali. Sikap kekanakan tersebut, malah membuat Anda menderita. Bagaimana jika Anda ditolak oleh sang mantan? Tentunya akan lebih sakit. Lagipula, meskipun Anda berhasil mendekatkan diri kepada sang mantan, tetap saja tindakan Anda salah. Anda telah merebut si dia dari wanita lain. Tentu Anda tidak ingin bernasib sama seperti wanita tersebut, bukan?
3. Menyibukkan Diri
Mungkin terdengar klise, tapi cara ini bisa sangat berhasil. Ketika Anda hanya diam di rumah, mendengarkan lagu-lagu sedih dan stalker segala sosial medianya, tentu perasaan galau akan semakin besar. Sibukkan diri Anda dengan mengikuti berbagai kegiatan menyenangkan. Seperti ikut kelas yoga, membaca buku, pergi bersama teman atau les memasak. Kegiatan yang menyenangkan bisa mengalihkan pikiran Anda.
4. Kencan dengan Pria Lain
Mengetahui si dia punya kekasih baru, perasaan ingin cepat-cepat punya kekasih baru mungkin langsung terbesit. Namun, jangan buru-buru punya kekasih ketika Anda masih dalam kondisi labil. Boleh saja Anda berkencan dengan berbagai pria, tapi tidak terburu-buru mencari kekasih baru, hanya karena si mantan telah punya pacar baru.
(wolipop)